Medio Mei 2015 yang lalu, kesempatan untuk mengunjungi situs Bunda Maria Di Atas Perahu yang terletak di P. Galang akhirnya tercapai. Situs ini tepatnya berada dalam area Bekas Penampungan Pengungsi Vietnam (Ex Sinam) di Pulau Galang.
Pulau Galang sendiri merupakan salah satu pulau di gugusan Kepulauan Riau (Kepri) yang merupakan salah satu propinsi di Sumatera hasil pemekaran dari Propinsi Riau. Propinsi Riau Daratan kini beribu kota di Pekanbaru. Sedangkan Propinsi Kepulauan Riau beribu kota di Batam, P. Batam.
Gugusan-gugusan pulau yang terkenal di Propinsi Kepulauan Riau adalah P. Batam, P. Rempang, dan P. Galang yang dihubungkan oleh Jembatan Barelang (Batam, Rempang, Galang). Jembatan ini membentang dari ujung selatan P. Batam dan menghubungkan pulau-pulau kecil disekitarnya sampai ke P. Galang Baru. Ada enam jembatan dari total keseluruhan jembatan, tetapi hanya Jembatan Barelang 1 yang paling indah dan megah serta selalu menjadi tujuan wisatawan untuk berfoto selama berkunjung di P. Batam.
 |
| Berfoto di atas Situs Bunda Maria Di Atas Perahu pada medio Mei 2015 |
Untuk sampai ditempat ini, kita akan melewati Jembatan Barelang 1 hingga Jembatan Barelang 4. Lokasinya terletak disebelah kiri jalan tanpa plang lokasi yang menerangkan letak situs ini. Hanya ada sebuah gapura bambu yang dicat warna merah dan putih berukuran sedang yang terletak di depan sebuah jalan yang bisa dilalui oleh dua buah kendaraan roda empat. Pada gapura terdapat tulisan Dirgahayu RI.
Kurang lebih 50 meter kemudian ada sebuah pos penjagaan dan loket tiket bagi pengunjung. Kami hanya membayar Rp. 12.000 untuk sebuah kendaraan roda empat dan dua orang penumpang.
Terdapat sebuah gereja katolik di situs ini, yakni Gereja Katolik Nha Tho Duc Me Vo Nhiem.
Terjemahan Bahasa Inggerisnya adalah Immaculate Conception Mary Church, yang terjemahan bebasnya dalam Bahasa Indonesia adalah Gereja Maria Dikandung Tanpa Noda Dosa.
Gereja yang sudah tidak dipakai ini dikelola oleh Paroki St. Aloysius Gonzaga (Algonz) Blok H, Muka Kuning, Batam.
 |
| Jembatan menuju ke area yang sudah tidak digunakan lagi karena sudah rapuh |
 |
| Gereja tampak dari samping, tempat situs Patung Bunda Maria di Atas Perahu berada |
 |
| Prasasti di sebelah kanan situs |
 |
| Prasasti disebelah kiri situs |
 |
| Patung St. Yohanes Bosco (Don Bosco) |
 |
| Seandainya bisa dirawat dengan lebih baik lagi tentu akan lebih nyaman dan indah |
 |
| Kotak Dana Sumbangan Sukarela untuk pemeliharaan dan renovasi Gereja dan situs ini |
Semoga situs ini tetap dijaga dan dilestarikan sebagai sebuah peninggalan sejarah bangsa kita. Bila bertandang ke P. Batam sempatkan waktu umtuk mengunjungi situs ini.
